Sejarah SQl

pada pertengahan tahun 1970-an, vendor database berlomba-lomba mengimplementasikan database rasional yang berbasiskan model relasional seperti yang di jabarkan E.F Codd. IBM sendiri kala itu tengah mengembangkan produk relasional yang bernama system/R. sebagai bahasa antar muka system/R ini, IBM menciptakan bahasa Query yang bernama SEQUEL. Ciri-ciri bahasa ini adalah mirip bahasa inggris, deklaratif, dan high level.

Ternyata program ini SEQUEL ini tidak lah laris dipasaran sehingga IBM harus mengakhiri nya tahun 1979. namun SEQUEL dilirik oleh vendor lain, yaitu ORACLEdan INGRES. nama SEQUEL akhir-akhir ini dirubah di karena kan bentrok/ persengketaan dengan perusahaan lain. Karena SQL berawal dari SEQUEL, sehingga untuk menghormati SEQUEL, SQL di eja dengan "Sequel" dan di baca dengan "SikweL"

di Awal 1980-an , sudah ada beberapa produk database yang menggunakan SQL. pada tahun 1986 ANSI, Badan standar amerika mengadopsi SQL sebagai standar. setahun berikutnya SQL di adopsi juga oleh ISO. standar pertama sering disebut dengan SQL-86 dan SQL-87.

standart SQL
SQL-86 : standart SQL 1986 yang diadopsi oleh ANSI, Badan standart amerika
SQL-87 : SQL di adopsi ISO yang menjadikan Standart tahun 1987
SQL-89 : merupakan revisi minor SQL-87, dimana document standart nya terdiri dari 100 halaman
SQL-92 : merupakan SQL generasi kedua, Sehingga di sebut SQL2, dengan document standart nya sebanyak 600 halaman
SQL-99 : merupakan SQL generasi ke 3 sehingga di juluki SQL3.
SQL-2003 : Standart SQL yang telah di tambah kan dengan future XML
SQL-2006 : Standart yang di keluarkan ISO (ISO/IEC 9075-14:2006)
SQL-2008
SQL-2011

Sumber

• Haryanto, Steven, "Kumpulan Resep Query menggunakan MYSQL", 2005.
• Wikipedia.com